Semenjak di-launch iklan 7 days Licensed Practitioner NLP,
banyak sekali email dan SMS yang masuk dan minta informasi lebih jauh.
Nah salah satu fenomena yang menarik adalah cukup banyak yang
mengatakan ingin sekali hadir, namun masih belum siap dengan biayanya.
Bahkan ada beberapa orang yang minta gratis, minta mencicil biaya
pelatihan, dll… Akhirnya, saya jadi tergelitik menulis artikel ini.
Beberapa bagian tulisan ini, diambil dari pelatihan saya yang lain.
Oke, mari kita berdiskusi agar berada dalam kondisi
lebih berdaya, daripada minta gratisan… Mendapatkan dan berharap dapat
gratisan atau harga murah terkadang hanya akan mengurangi
kesungguhan/kesiapan pikiran kita saat pelatihan… Mari kita buka pikiran
kita semua, artikel ini cocok dipakai untuk mengikuti pelatihan NLP
dari trainer siapapun juga kok… Oke…
Pertama : Bulatkan keinginan Anda untuk ikut
Ada seorang rekan dari daerah Sumatra menelepon saya, ia
mengatakan ingin sekali mengikuti pelatihan itu. Namun ia merasa tidak
yakin apakah akan bisa mendapatkan uangnya segera. Pertanyaannya adalah :
“Gimana ya Mas Ronny, saya pengin tapi sekarang masih nggak yakin akan punya uang…, saya mau lihat nanti deh!”.
Saya jawab, Anda hanya ingin jadi penonton atau ingin jadi pemain? Saya tahu dia sudah pernah belajar NLP sebelumnya… Lantas saya katakan lagi : “Gunakan kemampuan NLP-mu untuk menjadikan keinginanmu menjelma menjadi realitas”. Jangan menunggu hadirnya rejeki, ciptakan arus rejeki di account Anda….
Gunakan NLP
skill Anda, seperti
State of Excellence (Circle Of Excellence) artikel mengenai ini dibahas di beberapa artikel di
www.portalnlp.com ataupun di blog saya
www.ronnyfr.com.
Segera akses kondisi paling merasa yakin, mantap! Amplify supaya lebih
kuat, dan Anchor! Kemudian asosiasikan dengan niat Anda mengikuti
pelatihan ini dengan cara melakukan
future pacing ke berbagai situasi berkelimpahan dengan job / project ataupun bonus… .
Jika Anda belum tahu banyak tentang NLP, begini saja :
Pikirkan keinginan ikut training ini seperti cara Anda menginginkan
sesuatu yang Anda betul-betul penggggggiiiiiiiiiin. Sampai Anda dapat
merasakan hal yang sama! Bayangkan apa saja manfaat secara pribadi jika
memiliki skill sebagai praktisi NLP :
-
Memiliki pengendalian diri yang lebih baik, mempengaruhi kondisi emosi sesuai keinginan.
-
Melenyapkan emosi-emosi negatif seperti fobia, trauma, dan lainnya
-
Menghancurkan keputusan-keputusan masa lampau yang amat membatasi diri
-
Mengidentifikasi kepercayaan-kepercayaan yang mengungkung, dan membuangnya
-
Menciptakan pola-pola unggul dari siapapun model peran yang anda pilih
-
Memiliki kemampuan persuasi, presentasi, dan bahkan menghipnotis diri sendiri maupun orang lain…
-
Mengembangkan model motivasi yang paling cocok buat Anda…
-
dan seterusnya
Kalau Anda sudah bersungguh-sungguh pengiiiin, maka hukum berikutnya menjadi masuk akal dan mudah…
Ke Dua : Uang ada dimana-mana, nunggu diambil saja!
Tuhan YME sudah mengatur bahwa rejeki akan selalu mengalir luuuuuuancar bagi yang mau ikhtiar. Jika kita buka mata hati kita, maka kita tahu, bahwa untuk mendapatkan uang itu gampang sekali. Sangat gampang
sekali. Bahkan, banyak orang yang tidak berpendidikanpun tahu bahwa
cukup berdiri di putaran jalan dan membantu mobil berputar maka akan
dapat duit, lumayan… bisa 50 ribuan sehari. Atau jadi loper koran…, atau
jadi tukang parkir, atau jadi kuli di pasar… Semua itu pekerjaan yang
hampir secara instant didapatkan jika mau…
Namun tentunya kita tidak harus melakukan seperti itu.
Dengan ilmu dan pendidikan kita…, amatlah mudah kita mendapatkan uang
jika mau berusaha dikit. Mari kita renungkan, ada berapa banyak orang di
luar sana yang siap membayar dengan uangnya untuk mendapatkan berbagai jasa dan produk? Uang sudah menunggu untuk diambil, siapa yang mau?
- Berapa banyak orang di sekitar Anda yang ingin dibantu cari jodoh? Bantu, tukar dengan komisi…
- Berapa banyak yang nggak punya waktu untuk ngajarin anaknya matematika? Bantu, tukar dengan komisi…
- Berapa banyak di sekitar Anda yang ngak bisa pakai MS Excell dengan baik? Bantu, tukar dengan komisi…
- Berapa banyak anak nggak bisa mengaji, hingga ortunya sedih? Bantu, tukar dengan komisi…
- Pelajari Blitz Reading, ajarkan ke tetangga Anda… Kasih les di sekolah-sekolah…
- Cari 10 orang di sekitar Anda yang mau ikut
pelatihan ini, minta daftarkan ke Anda. Bayarkan sebelum akhir bulan
ini… hubungi ibu Ida, minta diskon khsus karena Anda membawa 10 orang.
- Buka persewaan charger HP dan laptop di bandara, statiun dan terminal selama mudik lebaran…
- Rencanakan untuk menyenangkan Oom, Tante,
Pakde, Bude, Eyang dan Saudara lain yang lebih tua selama lebaraan.
Kemudian, bilang : “Minta THR-nya dong, untuk ngurunin saya ikut pelatihan… Nanti ilmunya gantian saya pakai membantu keponakan …”
- Pikirkan untuk mbuka bisnis berkaitan
lebaran. Contoh : Dulu istri saya, hanya modal brosur dan sama sekali
tidak makan waktu. Dari tahun ke tahun selalu ditelpon / didatangin
orang untuk beli roti kering. Istri saya cuman order dari sub dealer
Roti Kering Bandung itu. Selebihnya yang repot adalah pembantu dan
sopir di rumah…. Lho kok tega nyuruh pembantu dan sopir…? Jangan salah
persepsi dulu… Pembantu dan sopir saya paling senang dan selalu menunggu
aktivitas menjelang lebaran ini, karena mereka dapat bonus ekstra lagi di luar THR mereka… Nah !
- Jual baju Koko, sejadah ngambil di mana kek, tanah abang, dll…
- Jual peta mudik yang lengkap!
- Menerapkan ilmu go double-nya Mas Krisnamurti dalam format harian, atau mingguan. Kenapa tidak?
- Gunakan keahlian Anda mencari informasi melalui google, altavista, atau yahoo untuk dijual jasanya ke tetangga yang buta internet / komputer.
- dll
- dll
Itu hanya ide yang langsung keluar seketika
dari kepala saya saat menulis ini. Bukan untuk dijadikan patokan, karena
tidak komplit… Ide itu hanya menunjukkan bahwa selalu ada orang yang memiliki uang dan bersedia mengeluarkan uang untuk mendapatkan suatu tujuan tertentu. Jika kita bersedia membantunya mendapatkan
tujuannya itu, maka ia bersedia mengeluarkan uangnya untuk kita. Nah,
itulah maksud dari kata : uang ada dimana-mana, nunggu diambil saja.
Ke Tiga : Cari Sponsor
Nah, carilah orang yang mau membayari Pelatihan ini
untuk Anda… Misal cari sponsor ke perusahaan lain yang ada armada Sales
Force-nya. Kemudian Anda tawarkan untuk memberikan pelatihan kepada
Sales Force-nya dengan suatu garansi tertentu yang Anda yakini. Nah,
kemudian minta mereka membayar di muka… (emang bisa…? Bisa ajah… banyak
yang sudah mempraktekkan ini kok).
Pulang training ajarin mereka menjadi Sales yang lebih baik : install suatu belief baru di kepala sales force itu bahwa “menjual itu gampang“, bantu mereka dengan hypnotherapy, ajarkan bahasa hypnotic untuk closing, dan pastikan di-anchor di sana-sini, dst.
Anda senang dapat ilmu, perusahaan senang dapat untung, sales senang dapat bonus. Semua senang!
Harus di catat di-sini, Anda bukan
berhutang uang, yang kemudian Anda harus bayar pakai uang Anda lagi!!!
Jangan pernah berhutang dengan cara seperti itu! Anda nanti pusing
membayarkan kembalinya!
Ide yang saya tulis ini lebih mirip dengan barter…
- Anda dibayari untuk ikut pelatihan oleh suatu lembaga / perseorangan
- Mekanisme imbal balik ditentukan dari awal (disepakati) dengan
pertukaran menggunakan keahlian Anda : misalkan Anda akan mentraining
anak buah mereka selama 3 batch, dan Anda tidak dibayar.
- Semua sudah disetujui di awal, melalui kontrak. Tidak ada kewajiban Anda mengembalikan dalam bentuk uang.
Ke Empat : Gunakan resources yang biasa dipakai untuk “cari alasan”, menjadi resources “cari uang”
Richard Bandler sering mengatakan, bahwa manusia sering
menghabiskan sumberdaya energinya untuk mencari alasan gagal. Kenapa
energi yang sama dan membuat capek itu tidak dipakaisaja untuk
mengerjakan pekerjaan agar menjadi sukses?
Jadi daripada capek mengkhayalkan dan meyakini bahwa
betapa kurang beruntungnya kita: kok waktu training ini PAS bangets di
saat nggak punya uang, kok waktunya mepet sekali, kok ya pas habis
lebaran, kok ya pas habis putus cinta…, dll….
Capek dehhhh.
Mendingan energinya dipakai bercapek-capek bekerja dan berbisnis…
Ke Lima : Ajukan Usul ke Kantor
Sekalipun pekerjaan/profesi Anda berbeda-beda, NLP
Practitioner akan tetap membantu Anda mempermudah pencapaian tujuan.
Apakah itu kebahagiaan hidup, kesehatan diri, kesuksesan bisnis,
profesional, dan sebagainya, secara lebih menyenangkan dan mudah.
Nah, perusahaan manapun akan bersedia menginvestasikan
uang mereka sepanjang mereka yakin bahwa uang investasi itu akan kembali
secara lebih menguntungkan. Ya khan…,
Nah buatlah proposal di kantor. Kaitkan pelatihan ini
dengan benefit yang Anda bisa tawarkan balik kepada kantor Anda.
Kemudian buktikan bahwa Anda memang bisa memberikan benefit pada kantor.
Berikut idenya…
Tunjukkan bahwa NLP dapat bermanfaat bagi :
- Bagi pebisnis dan profesional
seperti manajer bisa menggunakan NLP untuk mengembangkan hubungan
dengan cepat, membangun kerjasama sekelompok yang kuat, meningkatkan
kemampuan bernegosiasi dan pemecahan masalah.
- Bagi salesman, resepsionis, frontliner, customer service
akan belajar membangun hubungan dengan cepat, menggali dan memenuhi
kebutuhan klien-klien, mengatasi keberatan / komplain secara elegan, dan
melenyapkan fobia (prospekting, menelepon, kanvasing, dll).
- Bagi politisi, tokoh mayarakat/agama, LSM
dan sebagainya dapat menggunakan NLP untuk memperbaiki kemampuan
berbicara di depan publik, mempelajari kemampuan persuasi, mendekatkan
diri dengan konstituen, meningkatkan efektivitas lobi dan sebagainya.
- Bari trainer, fasilitator dan guru
bisa mendapatkan paradigma baru dalam pendidikan dan pelatihan untuk
efektif menangani peserta, membangkitkan semangat, melibatkan, dan
teknik pembelajaran yang lebih modern sesuai dengan cara kerja otak
manusia.
- Bagi olahragawan atau personal trainer
mampu menguasai mental dan fisik untuk memicu kondisi puncak kapanpun
diinginkan, meningkatkan fokus, mengembangkan ketrampilan teknis yang
lebih baik, dan menguasai kesehatan jiwa raga.
- Profesional kesehatan jiwa
bisa menambah ketrampilan baru untuk mendalami klien mereka, memahami
prinsip perubahan yang lebih cepat, untuk membantu klien dalam proses
rehabilitasi.
- Profesional medis seperti dokter, bidan dan perawat
bisa belajar teknik untuk lebih baik berhubungan dengan pasien,
membantu mereka lebih nyaman dan berani menghadapi proses perawatan,
sehingga proses penyembuhan menjadi lebih cepat dan menyenangkan.
- Bagi artis, penyanyi, selebriti, membantu kepercayaan diri, melenyapkan demam panggung, membantu diet, memprogram pikiran dalam menghindari rokok dan narkoba.
- Bagi mahasiswa dan pelajar
bisa membantu teknik belajar yang lebih unggul, metode mengingat yang
lebih baik, menambah kepercayaan diri saat ujian, dan meningkatkan
pergaulan.
- Dan seterusnya
Saya punya teman yang masih bekerja, dan seringkali
mendapatkan sponsor dari kantor. Dalam mengajukan usul sponsor kantor,
yang dilakukannya adalah secara cermat mempelajari Visi & Misi di
kantor, Pidato Direktur di hari Senin pagi, dan arah tujuan Divisi
dimana ia berada. Lantas hasil analisisnya akan dicocokkan dengan skill
yang akan diakuisisi di pelatihan. Jika cocok, maka ia akan mengirimkan
usulan itu ke atasannya. Tentu saja ia tidak hanya mengusulkan diri
sendiri saja yang akan berangkat pelatihan, namun ia selalu usulkan
beberapa teman yang lain yang relevan. Mantap!
Yang penting…, sepulang dari pelatihan harus dapat
membuktikan bahwa ilmu yang dipelajarinya emang dapat menjadikan
perusahaan makin maju. Ini namanya profesional…
Ke Enam : Yakini bahwa 14 Juta itu kecil…
Saya sering bertanya di kelas pelatihan, kenapa kita merasa kehilangan uang besar jika kehilangan uang Rp 1 juta. Namun anehnya saat mendapatkan uang Rp 1 juta, kita cuman merasa mendapatkan uang kecil .Nah! Tanya kenapa?
Silahkan Anda mengembangkan penjelasan yang relevan bagi Anda…
Oke,
Nah, apapun pemikiran Anda, silahkan fokuskan pemikiran
Anda sekarang pada kenyataan bahwa dengan mengalami kedua kondisi di
atas, maka : “Otak Anda secara almiah sudah punya kapabilitas untuk melakukan pergeseran arti dari uang Rp 1 juta.”
Kapabilitas menggeser / mengubah makna dalam NLP disebut sebagai reframing. Di portalNLP dan di www.ronnyfr.com juga banyak dikupas hal ini… Hmmmmmmm, biar lebih seru..
…, mungkin Anda juga pernah mendengar peribahasa Arab ini: “Makna sepotong roti tergantung dari seberapa lapar Anda.”
Nah, makna uang 14 juta tergantung pada seberapa Anda
yakin Akan mendapatkan manfaat dari training ini bagi kehidupan Anda.
Mari dengan mudah kita pikirkan, berapa banyak aspek kehidupan akan
Anda ubah menjadi lebih baik setelah ikut pelatihan NLP Practitioner
ini?
Yakini saja bahwa 14 juta itu kecil!!! Bukankah Anda
ingin dapat memperoleh income lebih besar dari 14 juta sebulan, atau
mungkin 14 juta seminggu, atau mungkin 14 juta sehari…, atau mungkin
sejamnya 14 juta. Itu semua mungkin kok…
Kata teman saya, kalau kita selalu melihat masalah kita
lebih besar dari diri kita, maka akan sulit mengatasinya. Lihatlah
masalah lebih kecil dari kita. Ingat saja iklan di TV, tentang minuman
coklat energi (Milo atau Ovaltine ya?). Itu lho …, seorang anak kecil
yang main basket. Ia selalu melatih pikirannya untuk melihat bola basketnya itu keciiiiiiiiil banget. Sehingga rasanya akan mudaaaaah sekali memasukkan di ring basketnya…
Ke Enam : Gunakan LOA
Bagi yang meyakininya, Anda dapat mempelajari ulang Law of Attraction. Fokus pada praktek mengembangkan PERASAAN bersyukur dan PERASAAN
kelimpahan rejeki. Sekali lagi, Anda dengan mudah menemukan dan membaca
artikelnya di portalNLP.com khususnya artikelnya Mas Yan Nurindra,
atau sekali lagi boleh juga berkunjung ke www.lingkarLOA.com.